Powered By Blogger

Selasa, 27 September 2011

What Colour is Your Diet?

Menurut David Heber,MD,Ph.D, penulis What Color is Your Diet?
Jenis sayuran dan buah-buahan yang dikonsumsi menentukan keberhasilan seseorang menjalankan program pengendalian berat badan. Referensi warna di bawah ini dapat membantu memadupadankan makanan. Karena setiap warna memberi manfaat yang berbeda pada tubuh.
1. MERAH

Sayuran dan buah berwarna merah mengandung banyak pigmen pelawan penyakit. Juga diketahui mengandung likopen, zat yang berperan menjaga kesehatan sel dan mampu mengurangi risiko kanker.
Contoh: tomat, strawberry, semangka, apel, cranberry, ceri, anggur merah, bit dan paprika merah.
Yang mengandung oksidan paling tinggi adalah strawberry, cranberry, ceri, anggur merah, bit dan paprika merah
2. ORANYE

Ubi jalar, jeruk squash, wortel, blewah, labu, persik, mangga, apricot dan pepaya adalah beberapa contoh buah/sayur oranye.
Tiap satu porsi menyumbang banyak beta karoten yang menyehatkan tubuh. Serta alpha karoten yang efektif melawan kanker. Setengah mangkuk buah berwarna oranye dapat memuaskan kebutuhan vitamin C dalam tubuh.
Beberapa program diet menganjurkan menghindari wortel karena kandungan gula alaminya sangat besar. Padahal, menurut buku Color Code: A Revolutionary Eating Plan for Optimum Health karya James A. Joseph, Ph.D, Daniel A. Nadeu, M.D dan Anne Underwood, kandungan serat wortel mencegah gula bergegas masuk ke aliran darah yang akan menyebabkan melonjaknya insulin dalam darah.
3. KUNING

Ragam buah berwarna kuning di antaranya pisang, jeruk nipis, jeruk manis, anggur, kentang kuning dan jagung. Buah dan sayuran kuning diketahui mengandung vitamin C yang cukup baik untuk melindungi sel tubuh. Selain itu juga mengandung potassium yang sangat baik untuk menurunkan tekanan darah tinggi, mengurangi pembentukan plak di arteri serta berfungsi sebagai pencahar alami.
4. HIJAU

Warna hijau pada sayuran menandakan hubungan kandungan sulforaphane, isothiocyanate, dan indoles. Menurut Heber dapat merangsang lever membuat komponen yang dapat memecah unsur kimiawi penyebab kanker. Semakin gelap warna hijau pada sayuran, makin banyak klorofil yang dikandungnya dan semakin besar pula kebutuhan untuk perlindungan anti oksidan.
Contoh sayuran hijau: brokoli, selada, bayam, bok choi dan teh hijau.
Rangkaian penelitian di Swiss menemukan bahwa teh bisa memberi dorongan pada metalisme tubuh. Para peneliti menduga polyphenol dan kafein yang terdapat pada teh bersatu untuk membuka proses pembakaran lemak pada nilai kontrol yang berbeda.
5. COKELAT

Bahan makanan berwarna cokelat di antaranya roti dari biji-bijian, sereal, granola dan kacang-kacangan. Kebiasaan mengonsumsi makanan berbiji tidak hanya mngenyangkan tapi dapat membantu membuang racun penyebab penyakit. Biji-bijian yang kaya akan vitamin B dapat meningkatkan kemampuan tubuh mengubah kalori menjadi energi.
6. PUTIH

Tahu, susu kedelai, bawang putih, keju rendah lemak, yogurt dan susu sangat bagus untuk tubuh. Makanan berwarna putih banyak mengandung flavonoid yang dapat melindungi membran sel. Produk susu rendah lemak juga dapat membantu daya kerja jantung, kalsium untuk membangun tulang, dan tentu saja sangat tepat untuk menurunkan berat badan.
7. BIRU-UNGU

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

George Benson - Nothing's Gonna Change My Love For You

REO Speedwagon - Can't Fight This Feeling